TOKO ONLINE SENDIRI VS MARKETPLACE
Membahas hal yang menarik untuk pembelajaran siswa SMK dalam mendukung program literasi sekolah, berliterasi digital serta mendukung proses pembelajaran produk kreatif dan kewirausahaan. Siswa diharapkan dapat dan mampu membuat produk kreatif, kemudian siswa diharapkan juga dapat mampu memasarkan produk kreatif tersebut sehingga akan menciptakan calon-calon wirausaha muda siswa SMK. Disinilah siswa dituntut agar selain mampu membuat ide-ide kreatif dalam membuat produk kreatif tetapi juga siswa akan memiliki jiwa kewirausahaan. Wirausaha, iya Wirausaha, pembelajaran dikelas sekalian belajar menjadi wirausaha, dimana lulusan SMK dapat langsung kerja, dan bisa jadi masih menjadi siswa SMK sudah berwirausaha mandiri dari bangku-bangku kelas masing-masing.
Sebagai contoh siswa SMK dengan kompetensi keahlian Multimedia, mereka diajarkan membuat produk-produk kreatif seperti, sablon digital untuk kaos, mug gelas dan lain sebagainya. Contoh lainnya Siswa SMK kompetensi keahlian Pengelasan, Elektonika Industri, Tata Boga atau lainnya tentunya juga banyak keterampilan keahlian yang sudah diwujudkan dalam bentuk produk-produk kreatif, tepat guna yang bermanfaat buat masyarakat.
Itu semua jadi peluang buat para siswa SMK untuk jadi calon-calon wirausaha muda, tinggal bagaimana melatih untuk berwirausaha secara mandiri. Dengan banyaknya produk-produk yang dihasilkan setiap pembelajaran (praktikum) tentunya sebisa mungkin hasil dari praktik itu juga dapat dipasarkan agar dapat dimanfaatkan masyarakat luas yang membutuhkan. Yang jadi pemasalahannya bagaimana cara memasarkan produk karya siswa SMK tersebut? dan dimana akan menjual produk karya siswa SMK?
Mungkin langkah awal yang bisa dilakukan dengan cara saat pembelajaran dikelas siswa dibuat group kecil yang terdiri dari 2-4 siswa kemudian mereka diajak untuk mencari ide bagaimana cara mengenalkan produk, memasarkan produk ke masyarakat luas. Tujuannya untuk apa? Ya tentunya untuk memberi bekal, memberikan pengalaman secara dini kepada para siswa dalam bekerja secara riil dengan harapan siswa mempunyai jiwa wirausaha. Salah satu alternatif untuk memasarkan hasil karya siswa diantaranya adalah dengan membuat website toko online atau memasang produk ke markerplace, dimana toko online dan marketplace tentunya punya kelebihan kekurangannya masing-masing.
Kelebihan dan Kekurangan Web toko online & Marketplace
Kelebihan dan kekurangan toko online dan marketplace, pertama secara garis besar kekurangan toko online untuk proses berlatih siswa dalam memasarkan/menjual produk siswa harus memikirkan membuat website toko online, menyewa domain dan hosting, tentunya itu jadi kendala utama karena tidak semua kompetensi keahlian di SMK memahami tentang proses pembuatan website, apa itu domain dan apa itu hosting. Tapi tenang saja mungkin ada perusahaan penyedia layanan domain murah, hosting yang bersedia untuk memberi dan menyediakan layanan istimewa buat proses pembelajaran siswa belajar wirausaha dengan menjual produk karya kreatif.
Kedua jika memasarkan ke marketplace tentunya pesaing dari produk yang sama pasti akan menjadi kendala yang membuat siswa berfikir “ah susah juga jualan” padahal sebisa mungkin dalam proses pembelajaran untuk berwirausaha diajak hal-hal yang mudah dulu untuk memotivasi siswa. Meski nantinya dalam prosesnya pasti ada saja kendala dan itu memang harus dilalui siswa dalam proses belajar menjadi seorang wirausaha. Selanjutnya kelebihan web toko online siswa akan lebih leluasa dalam mengenalkan, menjual produk mereka, sehingga siswa juga akan berlatih juag dalam berliterasi digital sejalan dengan program literasi sekolah. Sedangkan kelebihan marketplace penggunaannya relative lebih mudah karena semua system sudah disiapkan oleh penyedia layanan marketplace, siswa tinggal daftar kemudian unggah produk-produk yang akan dijual.
Sekarang tinggal pilih mana yang terbaik buat para siswa untuk latihan secara riil menjadi calon-calon wirausaha muda, jawaban siswa dalam proses pembelajaran siswa condong lebih tertarik hal-hal yang sifatnya mudah digunakan dan yang jelas GRATIS, itu riil dikelas. Melihat jawaban para siswa itu, akan lebih baik jika kedua alternative baik itu website toko online maupun marketplace dapat dimanfaatkan bersama-sama bersinergi saling melengkapi, demi mencoba memberikan bekal, pengalaman secara riil kepada siswa SMK dalam berlatih berwirausaha. Semua itu akan terwujud jika semua mendukung, ada jalinan kerjasama antara orang tua, sekolah, pihak Dunia Usaha dan Industri (DUDI) khususnya penyedia layanan domain hosting indonesia. Semoga siswa-siswa SMK menjadi lulusan yang SIAP KERJA, bahkan lulusan SMK yang menjadi wirausaha-wirausaha muda, pencipta lapagan pekerjaan, karena SMK BISA.
No comments:
Post a Comment